Friday, January 18, 2013

Tanggapan Guru TIK Dibeberapa Komentar di Website

Ternyata bukan hanya saya yang kwatir terkait akan dihapusnya mapel TIK dalam kurikulum 2013, tetapi banyak guru TIK diseluruh pelosok negeri ini yang sangat-sangat tidak setuju dengan penghapusan mapel TIK karena alasan penghapusan yang tidak logis.

TIK merupakan mapel yang baru saja diadakan oleh pemerintah, dan anak-anak tentunya sudah terbiasa dengan pelajaran ini. Koq mau dihapus begitu saja. Apa-apaan ini, apa karena ada ajang bisnis lagi dalam kasus ini. Wallahu a'lam.

Dibawah ini merupakan curahan hati guru TIK dari berbagai pelosok negeri yang berhasil kami rampung dari kunjungan ke beberapa blog yang ada. Mudah-mudahan curahan para guru TIK bisa didengar oleh pak menteri pendidikan untuk bisa mempertimbangkan lagi keputusan tentang mapel TIK yang tidak ada berdiri sendiri tetapi menjadi sebuah media pembelajaran dalam kurikulum 2013 yang akan diberlakukan sebentar lagi.

Kepada PB PGRI saya mohon moderasi kepada pihak PGRI tentang nasib guru TIK yang ada di SMP, agar pa Menteri M. Nuh memberi penjelasan tentang guru TIK yang tersertifikasi di tingkat SMP bagaimana nasibnya, mau dikasih ngajar apa? Dan bagaimana dengan sertifikasinya bisa cair tidak?

Demikian, kepada PB PGRI mohon moderasinya kepada pa Menteri M. Nuh. dan sebelumnya saya ucapkan terima kasih. 
by Sandika

_______________________________________________________

cukup banyak guru TIK SMP yang akan kehilangan jam mengajar. Mohon PB PGRI menyampaikan keluhan kami kepada bapak menteri agar kemdkbud memberikan jawaban atas masa depan guru TIK pasca dihapusnya mapel TIK pada kurikulum 2013. Terima kasih bapak ketua umum PB PGRI atas bantuannya.by Adi

_______________________________________________________
saya sebagai guru tik SMP jg TIDAK SETUJU jika mapel TIK dihilangkan, di tempat kami siswa kelas 7 msh banyak yng blum pernah memakai atau hanya sekedar menggunakan mouse dan keyboard, dan rata2 baru 2-3 siswa perkelas yang di rumahnya memiliki komputer atau laptop. Klo seperti itu bagaimana TIK mau di integrasikan ke mapel lain?bukannya malah menghambat?

sedangkan sewaktu kami mengadakan praktek TIK di lab siswa-siswi kami sangat antusias sekali dalam mengikutinya, dan saya rasa mapel TIK sangat penting sekali untuk diadakan atau berdiri sendiri, karena emang PERKEMBANGAN ZAMAN yang menuntut materi TIK harus berdiri sendiri.


dan kalo mapel TIK dihilangkan banyak sekali guru yang terlantar dan masa depan kami masih ?...

Tolong sampaikan ke mentri P. M. Nuh, Terima kasih bapak ketua umum PB PGRI atas bantuannya.
by akro
________________________________________________________
Kasihan ya nasib guru TIK SMP terombang ambing oleh kurikulum, dulu awal muncul TIK semua diminta menyesuaikan , sekarang berubah menjadi Prakarya apa juga harus menyesuaikan lagi ? sampai kapan? by Ariks
________________________________________________________
aku yang termasuk menjadi korban. tapi aku berharap ada penyelesaian yang bijak dari pemerintah. artinya tidak ada yang dirugikan. by Anomin
________________________________________________________
Guru TIK ya tetap jadi abdi negara dan abdi masyarakat dg mengajar mapel lain. Gimana ya dg TPP-nya? Tapi yg lebih penting gimana nasib peserta didik, mereka sangat membutuhkan materi TIK (khususnya komputer dan internet)secara benar dan "sehat". Tanpa diberikan secara khusus mana mungkin kalau hanya mengandalkan sebagai media mapel lainnya, apa sesederhana itu. Kita tahu sejauh mana kedalaman dan keluasan materi TIK dengan perkembangannya yg begitu pesat. Sedangkan kenyataannya ini banyak guru mapel lain yang tidak menguasai TIK. Yg realistis donk!!!by kangno
________________________________________________________
Dahulu SMP wajib ada mapel TIK padahal gurunya belum ada, dengan susah payah guru matematika, PKn,IPS, Elektro (seperti saya) belajar TIK setelah mulai menguasai, pemerintah banting setir TIK dihilangkan. Inilah nasib guru TIK seperti setir tarik kanan tarik kiri akhirnya dibuang.by anonim
________________________________________________________
Terus bagaimana nasib sertifikasi TIK SMP..? Pemerintah plin plan, iya memang terintegrasi ke mapel lainnya, tapi apakah semua guru mampu menguasai TIK..? Orang hampir 90% Guru di Indonesia GAPTEK. by marhadi saja
________________________________________________________
Menurut saya pelajara TIK itu masih diperlukan bagi peserta didik, sebab tidak mungkin guru mata pelajaran lain harus juga mengajarkan cara-cara menggunakan komputer beserta penggunaan aplikasinya.by Agus Efendi Sosiawan, S.Pd
________________________________________________________
Pupus sudah harapan generasi Indonesia menyaingi malaysia untuk membuat Upin dan Ipin. Karena kelak generasi kita tidak akan bisa membuatnya karena tidak memiliki dasar pengetahuan komputer, sebenarnya banyak bakat-bakat muda pinter gambar dan desain, tapi mereka tidak bisa komputer karena TIK akan dihapus dari kurikulum, kata mereka (Pemerintah) Bisa komputer karena biasa (tanpa pelajaran TIK), tapi dalam lingkungan kami bisa karena terpaksa, setelah dipaksakan baru mereka mengerti Kehebatan Komputer. ditambah PGRI tinggal diam... Nasib siapa yang jadi korban? guru TIK atau generasi tanpa TIK ? menurutku kita semua jadi korban..by Tutorial Pemula
________________________________________________________

Dan masih banyak lagi curahan lain, yang tidak dapat ditampilkan semuanya. Semuanya sungguh menyesalkan keputusan pak menteri yang dianggap tidak realistis. Komentar diambil di http://griyokulo.blogspot.com/2012/11/tik-jadi-media-pembelajaran-smp.html#.UPjtNMjiHIU dan http://www.pgri.or.id/forum/6-profesi-pendidik-dan-tenaga-pendidikan/47-nasib-guru-tik-smp.html?format=html , dan masih banyak web lain yang nadanya serupa yaitu tidak dan tidak dan tidak setuju akan penghapusan mapel TIK.

No comments:

Post a Comment

Cara Verval SIMPKB 2017

Salam hangat para guru se-Indonesia, melalui postingan ini kami kembali sharing tentang cara verval guru di situs simpkb, karena banyaknya g...